Coolturnesia - Gorontalo - Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Gorontalo, Haris S. Tome, menghadiri NGOPI ASIK (Ngobrol Hepi Bermakna, Santai, dan Menarik), yang dirangkaikan dengan peluncuran Proyek Perubahan Transparansi dan Akuntabilitas Keuangan Partai Politik (TAKAR). Jumat, 23 Agustus 202. L
Acara itu digelar di halaman Kantor Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Gorontalo, dan dihadiri sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Tim Audit Kinerja Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Gorontalo, serta sejumlah awak media.
Proyek TAKAR yang digagas oleh Kepala BKAD, Hariyanto Manan, itu, bertujuan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan partai politik di daerah.
Dalam sambutannya, Haris S. Tome menyampaikan apresiasi yang tinggi, terhadap inisiatif BKAD melalui proyek TAKAR. Menurutnya, proyek itu sangat relevan dan tepat waktu, terutama di tengah semakin meningkatnya tuntutan publik akan transparansi dan akuntabilitas, khususnya dalam pengelolaan keuangan partai politik yang sering kali menjadi sorotan masyarakat.
“Transparansi dan akuntabilitas bukan hanya sekadar jargon, tetapi merupakan pondasi utama dalam tata kelola pemerintahan yang baik. Proyek TAKAR diharapkan dapat memberikan contoh nyata bagaimana pengelolaan keuangan yang baik dapat dilakukan secara terbuka, jujur, dan bertanggung jawab,” ujar Haris.
Lebih lanjut, Haris menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak untuk menyukseskan proyek tersebut.
"Keberhasilan proyek TAKAR tidak hanya bergantung pada BKAD, tetapi juga memerlukan dukungan penuh dari semua pihak, termasuk partai politik itu sendiri, masyarakat, serta lembaga pengawas seperti BPK. Dengan bekerja bersama, saya yakin kita bisa mewujudkan pengelolaan keuangan yang lebih transparan dan akuntabel," tambahnya.
Dia berharap, proyek itu tidak hanya berhenti pada tahap implementasi, tetapi terus dievaluasi dan dikembangkan, agar tetap relevan dengan dinamika kebutuhan masyarakat dan perkembangan teknologi.
"Saya berharap TAKAR bisa menjadi pilot project yang kemudian diadopsi oleh daerah lain, sehingga kita bisa membangun kepercayaan publik yang lebih kuat terhadap pemerintah," tutupnya.
Sementara itu, Hariyanto Manan dalam pemaparannya menjelaskan, inovasi TAKAR merupakan bagian dari upaya BKAD, untuk mendukung visi pemerintah daerah dalam menciptakan tata kelola keuangan yang lebih baik. Ia berharap proyek tersebut dapat menjadi contoh bagi daerah lain, dalam upaya peningkatan transparansi dan akuntabilitas keuangan partai politik.
Peluncuran proyek TAKAR, ditandai dengan pemencetan bel oleh Haris Tome bersama pimpinan OPD, Tim Audit Kinerja BPK, dan disaksikan oleh sejumlah awak media. Pemencetan bel tersebut menandakan dimulainya implementasi resmi proyek TAKAR di Kabupaten Gorontalo, sebagai langkah awal menuju pengelolaan keuangan partai politik yang lebih transparan dan akuntabel.(*)
Hari Bhayangkara ke-79, Polres Gorontalo Kukuhkan Sinergi Lewat Apel Bersama Forkopimda