Coolturnesia - Gorontalo – Kabupaten Gorontalo pada 2024 ini, mencatatkan kepesertaan dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan mencapai 78 persen. Pencapaian tersebut menjadi yang tertinggi di Provinsi Gorontalo.
“Tahun 2025, kami menargetkan tingkat kepesertaan meningkat hingga 85%, terutama untuk pekerja rentan. Alokasi anggaran telah disiapkan dan berbagai upaya akan dilakukan untuk mendongkrak jumlah peserta yang saat ini masih banyak belum terdaftar,” ungkap Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Gorontalo, Romy Sjahrain.
Hal tersebut diungkapkan saat dirinya menghadiri Focus Group Discussion (FGD) dan monitoring evaluasi menyangkut Instruksi Presiden 2021, tentang optimalisasi Pelaksanaan program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan 2024.
Romy menegaskan pentingnya program BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan manfaat besar bagi para pekerja.
“Program ini memberikan kepastian perlindungan terhadap risiko yang mungkin dihadapi oleh pekerja. Dengan jumlah pekerja yang besar, kami berharap seluruh pekerja di Kabupaten Gorontalo dapat tercover BPJS,” tegasnya.
Kegiatan itu dibuka Kepala Kejaksaan Tinggi Gorontalo, I Dewa Gede Wirajana, dan turut dihadiri Asisten III Provinsi Gorontalo, pimpinan BPJS Ketenagakerjaan, serta perwakilan pemerintah kabupaten/kota se-Provinsi Gorontalo. Acara berlangsung di salah satu hotel di Kota Gorontalo. Kamis, 19 Desember 2024.(*)
Pemkab Gorontalo Luncurkan Kartu E-Retribusi dan Kuliner Non Tunai