Coolturnesia – Gorontalo – Pelaksanaan Paripurna Rancangan Peraaturan Daerah (Ranperda) APBD Perubahan tahun Anggaran 2024, yang digelar Minggu, 25 Agustus 2024, menjadi momen terakhir bagi anggota DPRD periode 2019-2024, dalam menentukan kebijakan pembangunan daerah di Kabupaten Gorontalo. Pasalnya, para wakil rakyat itu kini akan memasuki akhir masa jabatan.
Meski demikian, semangat para anggota DPRD tersebut tetap terlihat menyala. Beberapa dari mereka tampak saling peluk, salung sapa, termasuk dengan Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo.
Momentum sidang paripurna Pengesahan APBD-P 2024, memang menjadi kesempatan terakhir bagi pra anggota legislatif periode ini bersidang bersama.
"Alhamdulillah dan bersyukur bangga atas anggota DPRD kita, karena di masa terakhir masa jabatan, mereka masih tetap merampungkan APBD Perubahan," ucap Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo mengapresiasi semangat para anggota DPRD.
Apresiasi itu diberikan bupati karena biasanya, yang akan berakhir itu, menjadi tidak semangat, tetapi mereka (anggota DPRD) tetap semangat.
"Selama 9 tahun saya, tentunya ada perdebatan antara DPRD dan pemerintah daerah, legislatif eksekutif itu pasti ada. Saya sangat mengapresiasi para anggota DPRD ini, " ujarnya lagi.
Baginya perdebatan adalah hal biasa. Karena salah satu fungsinya adalah fungsi kontrol, apalagi berkenaan soal anggaran yang di dalamnya tentu ada dinamika, tarik menarik.
"Ya, bagi pemerintah itu biasa, dan ke depan berharap tentu dinamika itu terus ada. Sehingga apa yang disampaikan oleh salah satu Aleg akan permohonan maaf itu wajar, sebagai fungsi DPRD. Dan tentunya kami memahami dan memaafkan,” terang Nelson.
"Kontrol seperti ini kami harapkan, tapi yang penting harus didasarkan oleh data. Agar supaya dinamika itu bisa terarah untuk masyarakat dan pembangunan daerah," harap Bupati, Nelson Pomalingo.(*)
Pemkab Gorontalo Gandeng BPKP, Perkuat Tata Kelola Aset Daerah