Menteri Pariwisata Arief Yahya memberikan materi pada kegiatan Celebes Tourism Meeting di Hotel Grand Q, Kota Gorontalo. (Foto: Coolturnesia)

Coolturnesia - Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menyebutkan jika pariwisata sebagai Core Economy Indonesia yang memiliki keunggulan kompetitif dan komparatif.

"Diantaranya pariwisata sebagai penghasil devisa terbesar. Pada tahun 2019, industri pariwisata diproyeksikan menyumbang devisa negara terbesar di Indonesia yaitu 20 miliar US dollar," ujarnya pada Celebes Tourism Meeting di Gorontalo, Sabtu.

Ia mengaku jika dampak devisa yang masuk pun langsung dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.

"Pariwisata Indonesia pada tahun 2019 ditargetkan menjadi yang terbaik di kawasan regional, bahkan melampaui ASEAN," ucap Arief.

Menurutnya, pesaing utama dari Indonesia yaitu negara Thailand dengan devisa pariwisata lebih dari 40 miliar US dollar.

"Country branding Wonderful Indonesia menempati ranking 47 dunia, mengalahkan country branding Truly Asia milik Malaysia yang berada pada posisi 96 dan country branding amazing Thailand pada ranking 83," jelasnya.

Arief menambahkan jika country branding Wonderful Indonesia mencerminkan posisi dan diferensiasi pariwisata Indonesia.

0 Comments

Leave A Comment