Coolturnesia - Gorontalo - Pangdam XIII/Merdeka, Mayjen TNI Suhardi, bersama Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIII/Merdeka, Evi Suhardi, didampingi Danrem 133/Nani Wartabone, Brigjen. TNI Hari Pahlawantoro, bersama Ketua Persit KCK Koorcab Rem 133 PD XIII/Mdk, Rini Hari Pahlawantoro, melakukan Kunjungan Kerja ke Markas Brigade Infanteri 22/Ota Manasa, Popalo, Kabupaten Gorontalo Utara. Kamis, 13 Februari 2025.

Kunjungan Kerja Pangdam XIII/Merdeka bersama rombongan di Markas Brigade Infanteri 22/Ota Manasa, diawali dengan menerima laporan dari Danbrigif 22/OM Letkol Inf. Arianto Maskare Subagio, kemudian menerima laporan dari Pos 1 dan Jajar Kehormatan dari Regu Jaga Kesatrian,  pengalungan selendang karawo dan pemberian Hand Bucket, dilanjutkan dengan menerima persembahan tarian penyambutan dan ucapan selamat datang, serta melaksanakan sesi foto bersama. Kemudian menerima paparan kondisi Satuan dari Danbrigif 22/Ota Manasa, di ruang Lobby Mako Brigif 22/Ota Manasa.

Kunjungan Kerja Pangdam XIII/Merdeka kali ini, bertujuan untuk meninjau keadaan Satuan, serta bisa bertatap muka langsung dengan para Prajurit dan Persit di Brigif 22/Otamanasa. Sekaligus mengecek kesiapan serta moril personel di Satuan Kewilayahan jajaran Kodam XIII/Merdeka tersebut.

Dalam arahannya, Pangdam XIII/Merdeka, Mayjen. TNI Suhardi, menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan profesionalisme prajurit Brigif 22/Ota Manasa dan prajurit Korum Yonif R 715/Motuliato, dalam melaksanakan tugas sehari-hari. Dia juga menekankan pentingnya menjaga disiplin, soliditas, dan semangat juang yang tinggi.

"Saya bangga dengan kinerja Brigif 22/Ota Manasa beserta satuan jajarannya, Kalian telah menunjukkan profesionalisme dan dedikasi yang tinggi dalam melaksanakan tugas. Pertahankan terus semangat juang dan soliditas satuan," ujar Pangdam.

Pada kesempatan tersebut Pangdam menyampaikan pesan moral Jendral Soedirman untuk seluruh Prajurit Brigif 22/Ota Manasa beserta jajarannya yaitu "Janganlah kamu berbuat seperti sapu yang meninggalkan ikatannya, sebatang lidi tidak akan berarti apa-apa, tetapi dalam ikatan sapu akan dapat menyapu segala-galanya. Mari kita satukan lidi-lidi bangsa untuk membangun Indonesia yang maju, sejahtera, adil, dan makmur".

"Mari kita menjadi Marwah TNI sebagai Tentara Rakyat dengan senantiasa membantu kesulitan dan menjadi solusi permasalahan rakyat. Dengan semangat, disiplin dan dedikasi yang tinggi yang menjadi jati diri TNI, marilah kita bersama-sama mengukir prestasi Gemilang untuk bangsa Indonesia. Jadilah prajurit TNI yang PRIMA (Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif) dengan Memegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI, agar TNI senantiasa sebagai benteng pertahanan yang kokoh dan berkat keutuhan bangsa Indonesia," jelasnya.

Selain memberikan pengarahan, Pangdam XIII/Merdeka menggelar Fun Game. Pada Fun Game kali ini tiap-tiap Kompi mengeluarkan perwakilan prajurit terbaiknya masing-masing sebanyak 35 Prajurit, guna mampu melewati fun game tersebut, lomba fun game yang dipertandingkan yaitu lain lomba merayap estafet, dengan cara merayap melewati sela-sela kaki secara bergantian.

Sementara itu, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIII/Merdeka, Evi Suhardi, juga menggelar Fun Game bagi Ibu-ibu Persit Brigif 22/Ota Manasa dan Ibu Persit Yonif R 715/Motuliato. Pada Fun Game kali ini tiap-tiap Ibu Persit masing-masing Kompi mengeluarkan perwakilan terbaiknya, guna mampu melewati fun game tersebut. Lomba fun game yang dipertandingkan antara lain, Lomba estafet tiup balon dan Lomba memindahkan kelereng menggunakan bambu.

Dalam Fun Game tersebut, Pangdam menjelaskan esensi dari kegiatan, disamping untuk meningkatkan kebersamaan, juga untuk meningkatkan kemampuan motorik, kekompakan, ketangkasan dan kesabaran, juga dapat menstimulasi imunitas tubuh serta merangsang neurotransmiter dopamin, untuk menguatkan daya ingat prajurit. Selain itu, prajurit agar melaksanakan setiap kegiatan dengan gembira.(*)