Coolturnesia – Gorontalo - Mendukung kesinambungan kegiatan pembinaan dan bimbingan teknis Satker Badan Layanan Umum (BLU), Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Gorontalo melakukan kunjungan kerja ke Satker UPBU Djalaluddin Gorontalo. Rabu 18 September 2024. Pada kesempatan tersebut dihadiri Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Dodi Kiswanto, beserta Para Pengelola Keuangan.

Kegiatan itu disambut antusiasme Kepala Sub Bagian Tata Usaha, Dodi Kiswanto, beserta Para Pengelola Keuangan Satker UPBU Djalaluddin Gorontalo. Dodi menyampaikan pentingnya dilaksanakan kegiatan tersebut secara berkala, untuk memitigasi permasalahan lebih awal, sehingga bisa solved sebelum akhir tahun.

“Pertemuan itu selain memperkuat sinergi yang sudah terjalin dengan baik, sekaligus melakukan konfirmasi beberapa temuan hasil monitoring di MonSAKTI, yang perlu segera ditindaklanjuti guna menghasilkan transaksi keuangan yang akurat dan valid, terang Alif Fakhrudin, Kepala Seksi Pembinaan Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat (PSAPP) Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Gorontalo.

Sementara itu, beberapa poin bahasan penting di kupas oleh Leni Marlina, Seksi Analisa Statistik dan Penyusunan Laporan Keuangan (ASPLK), antara lain: Pengesahan Pendapatan BLU, pentingnya menjaga Deviasi Halaman III DIPA, menjamin proyek yang dibiayai Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dikawal dengan baik sesuai yang di rencanakan.

“Yang sudah bagus dipertahankan, yang perlu area perbaikan segera di tuntaskan,” tegas Leni.

Tidak hanya itu, turut disinggung pula oleh Leni, terkait pengelolaan hibah yang diperoleh dari Pemerintah Daerah/Satker Kementerian Negara/Lembaga, untuk segera diajukan pengesahannya ke KPPN, guna tertib administrasi.

Dodi dan jajarannya menyampaikan tantangan dalam pengajuan Kartu Kredit Pemerintah (KKP) kepada pihak perbankan.

“Saya sangat mendukung Gerakan cashless society,” ujar Dodi.

Dia menghendaki para pengelola keuangan yang telah mengikuti pelatihan bendahara, bisa mendapatkan Sertifikat Bendahara, untuk menyelaraskan dengan Amanah Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7 Tahun 2016 tentang Sertifikasi Bendahara Pada Satuan Kerja Pengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara.

Dalam kesempatan tersebut, Leni sekaligus diberikan pemahaman terkait Peraturan Menteri Keuangan Nomor 182/PMK.05/2017 Tentang Pengelolaan Rekening Milik Satuan Kerja Lingkup Kementerian Negara/lembaga dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor : 183/PMK.05/2019 tentang pengelolaan rekening pengeluaran milik Kementerian/Lembaga, tidak ada pengenaan pajak atas rekening pemerintah.

Fauzan Ilmi, Pelaksana pada Seksi ASPLK, turut melengkapi diskusi. Dia menyampaikan apresiasi atas penyampaian Laporan Keuangan. Ilmi menuturkan hasil analisis dan telaah kertas kerja BLU bagus, analisis itu bertujuan untuk mengetahui kondisi keuangan, mengukur dan mengevaluasi kinerja, mengukur potensi pendapatan dan tujuan lainnya.

Menutup pertemuan Dodi berharap, tahun ini Satker UPBU Djalaluddin Gorontalo dapat kesempatan juara dalam Treasury Awards, dan di awal 2025 bisa menerapkan Jumat bersih untuk transaksi keuangan, sehingga kinerjanya semakin meningkat.(*)