Coolturnesia - Gorontalo - Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo, berkeinginan, Limboto, Kabupaten Gorontalo menjadi ‘Penang’ di Wilayah Timur Indonesia, khususnya bagian utara. Limboto menjadi tempat orang-orang dari Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Maluku Utara berobat. Hal itu agar mereka tidak perlu lagi berobat ke luar negeri, seperti Singapura dan Penang, Malaysia.
Keinginan Bupati Gorontalo itu disampaikan usai mendampingi kunjungan kerja Menteri Kesehatan Republik Indonesia di Rumah Sakit Daerah Asri Ainun Habibie, Limboto, Kabupaten Gorontalo. Kunjungan kerja itu dalam rangka groundbreaking pembangunan ruang rawat inap di rumah sakit tersebut. Jumat (24-5-24).
“Kalau dapat, jika sakit jangan keluar (ke Luar Negeri, red) harus di Gorontalo. Kenapa? Agar supaya uang dan pelayanan itu ada di sini. Bahkan kalau perlu, ke depannya, Gorontalo ini menjadi pusat jasa kesehatan,” ujar Bupati Gorontalo, Nelson Pomalingo.
Lebih lanjut Nelson mengaku mengapresiasi upaya Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, yang mengucurkan bantuan berdasarkan masalah masyarakat. Di mana, Menteri Kesehatan RI memberikan bantuan berdasarkan usulan pemerintah daerah, yang diajukan untuk menjawab permasalahan di tengah-tengah masyarakat. Seperti bantuan bagi penanganan stroke. Pasalnya di Kabupaten Gorontalo, diakui Nelson, stroke merupakan penyakit yang banyak menyerang masyarakatnya. Tidak hanya di Kabupaten Gorontalo, tetapi juga nasional.
“Tidak hanya mendorong soal fasilitas, tetapi Sumber Daya Manusia juga didorong,” ungkap Nelson.
“Alat dan fasilitas apapun, kalau tidak punya SDM tidak bisa jalan,”imbuhnya dengan tegas.
Dengan berbagai upaya peningkatan pelayanan dan fasilitas di Rumah Sakit Asri Ainun Habibie bagi masyarakat, Nelson berharap rumah sakit itu menjadi pusat rujukan, dari rumah sakit lain yang ada di kabupaten/kota di Gorontalo.
Sinergi Kuat Pemda dan Polri, Bupati Sofyan Hadiri Syukuran HUT Bhayangkara ke-79 di Limboto