Coolturnesia - Limboto - Keputusan mengejutkan akhirnya keluar dari Rapat Forkopimda Kabupaten Gorontalo, Kamis (20/11/2025). Pemerintah Kabupaten Gorontalo bersama unsur Forkopimda resmi menetapkan bahwa Pasar Hewan Pulubala akan dipindahkan kembali dari lokasi sementara ke lokasi lamanya sebuah langkah yang langsung menyita perhatian pedagang dan warga Pulubala.
Keputusan itu muncul setelah rapat yang dipimpin Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, mengupas tuntas berbagai persoalan yang muncul sejak pasar dipindahkan sementara. Mulai dari keamanan yang dinilai kurang ideal, kenyamanan pedagang dan pembeli, hingga kesesuaian tata ruang, semuanya menjadi dasar kuat dibalik keputusan “pulang kampung” bagi pasar hewan tersebut. “Pemindahan ini harus berjalan teratur dan aman. Kita ingin perdagangan tetap lancar tanpa menimbulkan persoalan baru,” tegas Bupati Sofyan dalam rapat yang digelar di Ruang Dulohupa, Kantor Bupati Gorontalo.
Sebelumnya, pasar sempat direlokasi sementara untuk penataan teknis. Namun berbagai dinamika di lapangan membuat pemerintah dan Forkopimda akhirnya mengambil langkah cepat untuk mengembalikannya ke lokasi asal.
Tidak hanya soal pasar hewan, rapat Forkopimda juga mengulas sederet agenda strategis lainnya seperti Program Makanan Bergizi Gratis (MBG), penguatan Koperasi Merah Putih, hingga antisipasi bencana memasuki musim hujan. Meski begitu, isu Pasar Hewan Pulubala tetap menjadi sorotan utama karena menyangkut langsung aktivitas ekonomi masyarakat setempat.
Bupati Sofyan menegaskan bahwa koordinasi lintas sektor harus dipercepat, agar pemindahan kembali pasar tidak memicu kekacauan di lapangan. Instansi teknis, pemerintah kecamatan, hingga aparat keamanan diminta segera menyiapkan langkah operasional yang matang.
Rapat yang dihadiri unsur Forkopimda, Asisten II dan III, Kepala Dinas PMD, Kepala BPBD, Koordinator Wilayah Badan Gizi Nasional, dan Camat Pulubala itu juga menyepakati penguatan mitigasi bencana melalui BPBD serta optimalisasi Koperasi Merah Putih sebagai motor pemberdayaan ekonomi lokal.
Dengan keputusan ini, Pemerintah Kabupaten Gorontalo berharap stabilitas pelayanan publik tetap terjaga dan percepatan pembangunan daerah semakin terasa, terutama bagi masyarakat Pulubala yang menggantungkan penghidupan pada aktivitas perdagangan hewan.
Sekda Gorontalo Dorong Percepatan Sertifikasi Tanah Hibah untuk Kepolisian