Foto Bersama Sekretaris Daerah Kabupaten Gorontalo Sugondo Makmur bersama pimpinan OPD usai prosesi adat Mopotilolo

Coolturnesia - Limboto - Setelah resmi dilantik sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo, Sugondo Makmur langsung menjalani prosesi adat Mopotilolo, Rabu (6/8/2025), di Rumah Jabatan Sekda. Tradisi sakral ini menjadi penanda penting bahwa seorang pejabat baru telah diterima secara adat oleh masyarakat dan tokoh budaya Gorontalo.

Pagi itu, suasana di sekitar rumah jabatan terasa khidmat dan semarak. Iringan musik tradisional menyambut kedatangan Sugondo yang hadir dengan senyum ramah, menyapa satu per satu tokoh adat yang telah menunggu. Di hadapan para pemangku adat, ia menundukkan kepala sebagai bentuk penghormatan dan kesiapan menerima amanah, bukan hanya secara birokrasi, tetapi juga secara budaya.

Bupati Gorontalo Sofyan Puhi hadir langsung dalam prosesi tersebut, didampingi jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan para pimpinan OPD. Ia menegaskan bahwa pelaksanaan Mopotilolo menjadi bagian penting dari perjalanan seorang pejabat di Gorontalo.“Prosesi ini bukan hanya simbolik, tapi mengandung makna mendalam bahwa jabatan adalah amanah yang harus dijalankan dengan menjunjung tinggi budaya dan etika,” ujar Bupati Sofyan.

Dalam struktur pemerintahan, Sekda berperan sebagai panglima Aparatur Sipil Negara (ASN). Namun dalam konteks lokal, Sekda juga menjadi figur sentral yang harus memahami dan menghargai nilai-nilai adat sebagai bagian dari identitas daerah.

Sugondo Makmur sendiri menyatakan komitmennya untuk mengabdi secara profesional, dengan tetap mengedepankan kearifan lokal sebagai fondasi kepemimpinan.“Saya siap bekerja maksimal dan menjaga kehormatan jabatan ini, bukan hanya sebagai tugas birokrasi, tapi juga tanggung jawab sosial dan budaya,” tuturnya usai prosesi.

Prosesi Mopotilolo menjadi penegasan bahwa kepemimpinan di Gorontalo tidak lepas dari nilai-nilai leluhur. Jabatan bukan sekadar wewenang, tapi juga kepercayaan yang dititipkan oleh masyarakat melalui warisan adat.

0 Comments

Leave A Comment