Prosesi Adat Tonggeyamo Untuk Menetapkan 1 Syawal 1442 H. Foto Dok. Dinas Kominfo Kab. Gorontalo
Coolturnesia - Pemerintah Kabupaten Gorontalo kembali menggelar Tonggeyamo, prosesi adat Gorontalo yang dilakukan sebelum menetapkan awal bulan puasa Ramadan maupun Penetapan hari raya idul fitri.
Dihadiri Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo, Wakil Bupati Gorontalo Hendra Hemeto, Sekertaris daerah, jajaran forkompinda, ketua dan wakil ketua TP PKK Kabupaten Gorontalo, serta pimpinan OPD, di penghujun bulan ramadan kali ini, Tonggeyamo kembali digelar untuk menetapkan 1 Syawal 1442 H atau hari raya Idul Fitri. Selasa (11/05).
Setelah melaksanakan rangkaian prosesi Tonggeyamo, seluruh peserta menunggu dan menyaksikan sidang isbat yang digelar Kementrian Agama Republik Indonesia, dalam rangka menetapkan jatuhnya 1 Syawal 1442 Hijriah. Hasil sidang isbat, karena hilal belum terlihat pada Selasa 11 Mei 2021, maka 1 Syawal 1442 Hijriah, jatuh pada hari Kamis 13 Mei 2021. Dengan sendirinya, Hari Raya Idul Fitri 1442 Hujriah jatuh di hari itu.
"Karena proses di dalamnya untuk melihat posisi bulan, yang memutuskan 1 Syawal tetap jatuh dihari Kamis", ujar Bupati Gorontalo Prof Nelson Pomalingo usai pelaksanaan tengeyamo di Rumah Jabatan Bupati Gorontalo.-rls
Konten Terkait
0 Comments
Leave A Comment
Coolturpedia Terkini
Pemkab Gorontalo Luncurkan Kartu E-Retribusi dan Kuliner Non Tunai