Infografik perkembangan indeks harga konsumen

Coolturnesia – Gorontalo – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Provinsi Gorontalo mengalami inflasi tahuanan sebesar 2,51 persen pada bulan Agustus 2025.

Plt Kepala BPS Provinsi Gorontalo Dwi Alwi Astuti, di Gorontalo mengatakan, penyubang inflasi terjadi pada Kota Gorontalo sebesar 2,10 persen dan Kabupaten Gorontalo dengan inflasi sebesar 2,85 persen.

“Inflasi tahuanan Provinsi Gorontalo terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukan oleh naiknua indeks pada delapan kelompok pengeluaran,” kata dia.

Delapan kelompok pengeluaran, yaitu kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar0,53 persen. Kelomok perumahan, air, listrik dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,48 persen.

Selanjutnya, kelompok kesehatan sebesar 0,42 persen. Kelompok transportasi sebesar 0,04 persen. kelompok pendidikan sebesar 2,21 persen dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 1,81 persen. Kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,46 persen.

Adapun tiga kelompok pengeluaran mengalami deflasi tahunan yaitu kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 2,86 persen; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 1,94 persen; dan kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 0,45 persen.

Pada bulan Agustus 2025 Provinsi Gorontalo mengalami deflasi bulanan atau month to month Sebesar 0,73 persesn dan inflasi year to date sebesar 1,65 persen.

 

 

 

 

 

 

0 Comments

Leave A Comment