Coolturnesia – Makassar – Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, mengegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Bone Bolango yang dipimpinnya, menjadikan Digitalisasi sebagai basis tata kelola layanan pemerintahan. Hal itu disampaikannya saat menjadi pembicara dalam kegiatan Capacity Building Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) se-Provinsi Gorontalo. Kegiatan itu digelar Bank Indonesia di Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis 9/2/2023.
Dihadiri oleh Kepala Perwakilan BI Provinsi Gorontalo, Dian Nugraha, Hamim Pou menegaskan Capacity Building dan Studi Banding TP2DD tersebut, bertujuan meningkatkan kesadaran dan pemahaman pemerintah daerah atas urgensi percepatan dan perluasan digitalisasi daerah.
"Lewat kegiatan ini bisa memetakan tantangan dan peluang yang dihadapi di daerah guna menemukan solusi terhadap permasalahan elektronifikasi dan digitalisasi," ujar Bupati Bone Bolango itu.
Dia menegaskan kegiatan ini penting dalam hal menambah referensi ide dan inovasi dalam memperluas dan mengembangkan digitalisasi transaksi pemerintahan, baik dari segi layanan hingga sistem penerimaan atau pendapatan daerah.
Bupati Bone Bolango Hamin Pou menjelaskan, Di Kabupaten Bone Bolango secara khusus berkomitmen untuk menjadikan digitalisasi sebagai basis tata kelola layanan pemerintahan.
"Bone Bolango percaya, digitalisasi mampu menjadikan sistem belanja yang lebih efisien, layanan public yang makin efektif, dan optimalisasi serta mencegah kebocoran PAD," tegas Bupati.
Pada kesempatan itu, Hamim Pou menjelaskan dampak percepatan digitalisasi dalam pemerintahan. Seperti dengan Elektronifikasi, Transaksi Pemerintah Daerah makin lengkap, sektor penerimaan Pajak Daerah Bone Bolango pada tahun 2022 bertumbuh sebesar 31%, dan diharapkan makin progresif di tengah keterbatasan sumber dana dan transfer ke daerah.(*as)
Pemkab Gorontalo Gandeng BPKP, Perkuat Tata Kelola Aset Daerah