Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pembangunan Keluarga BKKBN RI Nopian Andusti mengukuhkan sejumlah orang tua asuh cegah stunting di Gorontalo pada Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke 32 tahun, Minggu (13/7/24) GN

Coolturnesia - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Gorontalo mengukuhkan kelompok orang tua asuh cegah stunting di Gorontalo pada penutupan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 di Kota Gorontalo.

Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pembangunan Keluarga BKKBN RI Nopian Andusti di Gorontalo mengatakan pembentukan gerakan orang tua asuh cegah stunting (Genting) merupakan upaya untuk mengatasi stunting di Indonesia yang menghubungkan orang tua asuh (OTA) dengan keluarga beresiko stunting 

"Genting ini adalah bagian dari Quick Win yang merupakan program strategis Asta Cita Presiden," kata dia.

Ia menjelaskan adanya OTA ini dapat memberikan dukungan nutrisi, non nutrisi serta bantuan lainnya kepada keluarga beresiko stunting. 

Bukan hanya itu, kata dia OTA juga memberikan dukungan dengan memantau kesehatan selama 1.000 pertama kehidupan. 

"Hal ini dimaksudkan untuk menekan angka prevalensi stunting di seluruh wilayah Indonesia,"cap dia.  

Ia mengatakan berdasarkan hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) yang diumumkan oleh Kementrian Kesehatan, tingkat stunting di Provinsi Gorontalo turun dari 26,9 persen pada tahun 2023 menjadi 23,8 persen pada tahun 2024 yang masih tergolong besar dibandingkan dengan target penurunan nasional pada angka 18 persen.

Ia menambahkan penurunan angka stunting di Provinsi Gorontalo menjadi catatan penting dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia di masa depan. GN

0 Comments

Leave A Comment