Coolturnesia – Limboto – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo mulai melaksanakan penataan besar-besaran di kawasan Taman Budaya dan Pakaya Tower, Limboto, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo, Minggu (26/10).
Penataan besar-besaran ini sebagai langkah awal penataan kawasan Pakaya Tower diawali dengan pembokaran fasilitas air mancur yang selama ini berdiri di sepanjang ruas Jalan Taman Budaya, tepatnya antar Rumah jabatan Bupati Gorontalo hingga kawasan Pakaya Tower.
Proses pembokaran tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Gorontalo Sofyan Puhi bersama Wakil Bupati Tonny Junus. Sejumlah pejabat daerah, mulai dari para asisten hingga pimpinan organisasi prangkat daerah (OPD), juga tampak berada di lokasi untuk memaTikan kegiatan berjalan lancar dan aman.
Bupati Gorontalo Sofyan Puhi menyampaikan pembongkaran fasilitas air mancur bukan berarti menghilangkan unsur keindahan di kawasan itu, fasilitas tersebut akan direlokasi ke lokasi yang lebih strategis dan sesuai dengan rencana tata ruang yang telah disusun sebelumnya.
“Air mancur akan kita tetapkan di lokasi yang sudah ditentukan, agar tetap menjadi elemen estetika kawasan tanpa mengganggu fungsi jalan,” ujarnya.
Sofya menegaskan bahwa salah satu alasan utama pembongkaran dilakukan adalah untuk mengembalikan fungsi jalan sebagai fasilitas transportasi publik. Menurutnya lokasi air mancur di adan jalan membuat jalur itu tidak dapat digunakan secara optimal terutama saat terjadi peningkatan arus kendaraan menuju kawasan Pakaya Tower.
Kegiatan pembongkaran fasilitas air mancur menjadi awal dari langkah penataan kawasan Taman Budaya dan Pakaya Tower yang menjadi salah satu ikon daerah Kabupaten Gorontalo.
Pemkab Gorontalo Mulai Tata Kawasan Pakaya Tower, Fasilitasi Air Mancur Direlokasi