Coolturnesia - Limboto - Pemerintah Kabupaten Gorontalo menunjukkan dukungan penuh terhadap penguatan peran pramuka dalam pembangunan daerah, khususnya di sektor pariwisata. Hal ini ditandai dengan kehadiran Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Gorontalo yang mewakili Bupati Gorontalo pada acara pelantikan dan pengukuhan Pengurus Majelis Pembimbing Saka (Mabisaka), Pimpinan Saka (Pinsaka), dan Dewan Saka Pariwisata Cabang Kabupaten Gorontalo, Kamis (4/9/2025) di Aula Menara Pakaya, Limboto.
Dalam sambutannya, Asisten Administrasi Umum menegaskan bahwa Pemkab Gorontalo melihat keberadaan Saka Pariwisata sebagai wadah strategis dalam pembinaan generasi muda, sekaligus sebagai mitra pemerintah daerah dalam mendorong potensi wisata lokal agar lebih maju dan berkelanjutan.
“Pemerintah Kabupaten Gorontalo menyambut baik kehadiran Saka Pariwisata. Kami berharap, melalui kegiatan ini, para anggota pramuka dapat berperan aktif dalam mengembangkan destinasi wisata, meningkatkan kreativitas, serta menumbuhkan rasa cinta terhadap potensi alam dan budaya daerah,” ujarnya.
Acara yang berlangsung khidmat ini dihadiri oleh jajaran pengurus Kwartir Daerah yang diwakili Susanto Liputo, pengurus Kwarcab, para andalan cabang, serta perwakilan berbagai Satuan Karya Pramuka. Dalam kesempatan itu, Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Gorontalo mengukuhkan Muhlis Panai, SH, sebagai Ketua PinSaka Pariwisata.
Pemkab Gorontalo menilai pengukuhan ini menjadi langkah maju bagi sinergi antara gerakan pramuka, pemerintah, dan masyarakat. Apalagi, dalam waktu dekat Kabupaten Gorontalo akan menjadi tuan rumah Peran Saka Pramuka se-Indonesia, di mana keberadaan Saka Pariwisata akan menjadi penguat kontribusi daerah sebagai pusat kegiatan pramuka berskala nasional.
“Melalui sinergi ini, kami optimis sektor pariwisata di Kabupaten Gorontalo akan semakin berkembang dan memberikan manfaat nyata, baik bagi perekonomian daerah maupun peningkatan kapasitas generasi muda,” tambahnya.
Dengan hadirnya Saka Pariwisata, Pemerintah Kabupaten Gorontalo berharap pramuka tidak hanya menjadi pelopor dalam pendidikan karakter, tetapi juga motor penggerak pembangunan pariwisata daerah yang berdaya saing.
Warga mulai lakukan persiapan perayaan Walima di Desa Bongo